Coding Errors

Dalam teknologi komputer, seringkali kita menemukan kesalahan dalam pembuatan software. Ada 9 jenis kesalahan dalam pembuatan software. Berikut adalah jenis-jenis kesalahan dalam software:

1. Faulty requirement definition

2. Client-developer communication failures

3. Deliberate deviation from SW requirements

4. Logical design errors

5. Coding errors

6. Non-compliance with documentation and coding instructions

7. Shortcomings of the testing process

8. Procedure errors

9.Documentation errors

Disini, kami memilih satu jenis error, yang nantinya akan kami elaborasi menjadi lebih luas beserta dengan studi kasus yang ada. Error yang kami pilih adalah Coding Errors.

Why ??

Karena seperti kita ketahui dalam membuat suatu program/software, tidak lepas dari pembuatan yang menggunakan code-code bahasa pemrograman. Hal tersebut sangat rumit dan kompleks sekali untuk dilakukan. Satu baris kodingan salah, maka akan sangat berpengaruh di seluruh jalannya software yang telah dibuat.

Where does Error come from?

Bug adalah kesalahan coding dalam program komputer. Proses menemukan bug sebelum program pengguna yang disebut debugging. Debugging dimulai setelah kode ini pertama kali ditulis dan terus dalam tahap berturut-turut sebagai kode dikombinasikan dengan unit lain dari pemrograman untuk membentuk produk perangkat lunak, seperti sistem operasi atau aplikasi. Setelah produk dilepaskan atau selama pengujian publik versi beta , bug masih cenderung ditemukan. Ketika ini terjadi, pengguna harus menemukan cara untuk menghindari dengan menggunakan bug detector

Deteksi dini kesalahan coding perangkat lunak dapat menghasilkan penghematan yang signifikan dalam waktu pengembangan (coding, review kode, dan pengujian).

Case Study